Kritik Gaya Main Everton, Gerrard Minta Maaf - Steven Gerrard mengkritik keras permainan Everton di laga Derby Merseyside akhir pekan lalu. Atas kritiknya itu, Gerrard pun meminta maaf dan mengatakan tujuan kritiknya sebenarnya pada kepemimpinan wasit.
Dalam laga derby di Goodison Park, Minggu (28/10) malam WIB yang berakhir imbang 2-2, permainan direct Everton dikritik oleh Gerrard. Menurut kapten Liverpool itu, Everton seperti tak niat menantang langsung The Reds di lapangan tengah.
Apalagi The Toffees banyak memainkan kontak fisik dan menjurus kasar, yang membuat Gerrard menyamakan rival sekotanya itu dengan Stoke City, tim yang kerap memainkan gaya serupa.
Komentar itu pula yang membuat Phil Jagielka balik mengkritik Gerrard dan mengatakan tidak sepanjang laga, Everton memainkan taktik umpan-umpan panjang yang notabene kerap membosankan.
Beberapa hari setelahnya Gerrard pun akhirnya meminta maaf dan mengatakan bahwa ia sudah terlalu jauh dengan mengkritik gaya bermain Everton. Fokus Gerrard saat itu hanyalah soal gol Luis Suarez yang dianulir wasit di akhir pertandingan.
"Hanya ingin mengklarifikasi setelah aku menonton laga itu lagi dan aku melihat beberapa laga Everton musim ini. Apa yang kukatakan terkait gaya bermain mereka sepertinya sudah terlalu jauh," tuturnya kepada Liverpool Echo.
"Aku sangat frustrasi karena gol Luis dianulir ketika aku berbicara dan mengatakan beberapa hal soal diving bahwa yang dikatakan soal Luis dalam beberapa pekan menurut saya tidaklah adil," sambungnya.
"Sebagai kapten aku harus melindungi para pemain kami ketika mereka merasa diperlakukan tidak adil."
"Tapi tidak ada niat dariku untuk tidak menghormati Everton atau Stoke soal masalah ini. Dan aku jelas tidak ada niat juga meremehkan manajer serta pemain mereka."
"Aku sangat menghormati David Moyes dan Tony Pullis dan atas kinerja mereka selama di klub yang ditangani."
"Masalah utama adalah bahwa gol itu tidak disahkan dan bahwa Liverpool tidak mendapatkan tiga poin yang kurasa pantas didapat di laga derby yang fantastis itu," tutupnya.
