
perihal tersebut sudah menyebabkan sebagian analis dari luar klub untuk berikan kritikan pedas, tetapi kompany, yang tampak memukau di central pertahanan city musim lantas, mengaku tidak dipengaruhi komentar-komentar tersebut.
“secara pribadi, saya tidak dulu dipengaruhi, ” tuturnya.
“saya cuma terus bertahan hidup serta berjuang dengan keras. bila satu hari kelak kami tidak sukses, maka sekurang-kurangnya sasya tahu saya sudah mengerahkan semua kekuatan paling baik saya. ”
“dengan sabar serta terus melakukan apa yang anda kerjakan untuk dapat berhasil di area pertama, anda dapat ada di sana lagi. ini amat sukar. orang-orang di lebih kurang klub jadi amat liar serta tertarik tetapi saya terus tenang. ”
“kami dapat ada di sini didalam sebagian pekan atau bln. serta barangkali seluruhnya dapat suka serta tersenyum. ini dapat berlangsung. segala nya dapat memerlukan waktu. ”
kritikan pada city makin intensif sesudah mereka kalah dari ajax di amsterdam pada turnamen liga champions pertengahan pekan lantas.
tetapi kompany, yang sudah menolong tim mengalahkan swansea 1-0 hari sabtu lantas, membantah omong kosong tersebut.
“itu lucu. saya tidak senang terlibat didalam perihal ini tetapi kadang-kadang saya mengerjakannya, ” tuturnya.
“saya tidak dulu mempunyai problem dengan performa yang naik turun. orang-orang mempunyai hak untuk berikan opini pada performa tiap-tiap pemain, tetapi sekarang ini saya tidak mau terkait dengan perihal itu, serta saya ada didalam tim ini. ”
“saya mengawali karir saya untuk bermain sepak bola serta jadi pemain sepak bola paling baik. saya mengharapkan jurnalis menyebutkan kebenaran. ini cuma sensasionalisme, tidak lebih. ”